Jurnal (Timika ) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) Kabupaten Mimika tahun 2024 disahkan 7,3 Triliun.
Pengesahan ini dilakukan setelah tujuh Fraksi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mimika menyetujui Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Tahun Anggaran (TA) 2024.
Hal tersebut disampaikan dalam Rapat Paripurna IV Masa Sidang III dalam rangka mendengarkan pandangan akhir fraksi-fraksi sekaligus penutupan pembahasan Rancangan APBD Perubahan Mimika tahun anggaran 2024 yang digelar di Ruang Rapat Paripurna Gedung DPRD Mimika, Rabu (2/10/2024) dihadiri langsung oleh Pj Bupati Mimika, Valentinus Sudarjanto Sumito.
Rapat Paripurna dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Mimika, Anton Bukaleng, didampingi Wakil Ketua I Aleks Tsenawatme dan Wakil Ketua II Yohanis Felix Helyanan.
Dalam agenda rapat itu, tujuh fraksi membacakan pandangan akhir mereka sekaligus menyatakan setuju atas Rancangan APBD Perubahan tahun 2024 untuk ditetapkan menjadi peraturan daerah atau Perda.
Ketua DPRD Mimika, Anton Bukaleng dalam sambutannya mengatakan, DPRD dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika telah melewati beberapa tahapan mulai dari pembahasan materi sidang sampai penandatangan berita acara nota kesepakatan bersama tentang KUA PPAS APBD Perubahan. Sebelum, akhirnya menetapkan APBDP Mimika tahun anggaran 2024.
Usai pembacaan pandangan akhir dari fraksi-fraksi, Ketua DPRD Mimika kembali memastikan persetujuan para Anggota Dewan dengan menanyakan secara langsung yang kemudian diikuti jawaban setuju oleh para anggota dewan yang hadir, dilanjutkan dengan pengetukan palu tanda disahkannya APBD Perubahan.
Selanjutnya, Pj Bupati Mimika pada kesempatan yang sama menyampaikan ucapan terima kasih kepada Anggota DPRD yang telah memberikan saran dalam proses Ranperda sehingga bisa disetujui bersama.
“Pandangan-pandangan dari fraksi akan menjadi dorongan bagi eksekutif ke depannya,” tegaanya.
Pj Bupati Mimika juga akan mengarahkan pimpinan OPD untuk mengevaluasi semua usulan program.
“Kedepan, Pemkab Mimika dengan nilai APBD yang sangat besar ini akan fokus dalam penanganan angka kemiskinan yang cukup tinggi,” katanya.
Pj Bupati Mimika menambahkan, terkait kemiskinan ini, Pemkab Mimika akan merangkul semua instansi terkait untuk bersama membahas dan mencari jalan keluarnya.
“Seluruh OPD dalam membuat program harus sesuai hasil tinjau di lapangan, bukan disusun di meja saja,” tegasnya. (Redaksi)